Sinopsis Cheongdamdong Alice Episode 16 (END)

Cheongdamdong Alice Episode 16 (END)

Se Kyung memberitahu Tommy bahwa dia bisa melihat akhirnya sekarang, dan akhir dari Alice in Wonderland adalah bahwa Alice terbangun dari mimpi. Tommy bertanya pada asistennya yang membawa kopi jika dia tahu bagaimana Alice in Wonderland benar-benar berakhir, tapi dia juga tidak tahu.

Yoon Joo mengatakan pada Seung Jo adalah jelas yang membeli lukisannya itu - ayahnya Cha Il Nam. Dia akan menduganya bahwa jika Yoon Joo adalah Seung Jo karena ia adalah anak orang kaya. Seung Jo menunjukkan bahwa ayahnya membuat dia menyerahkan warisannya tapi kemudian ingat pembicaraan sebelumnya dengan Se Kyung tentang bagaimana dia tidak memiliki keberuntungan sehingga dia bahkan tidak bisa percaya pada harapan. Yoon Joo mengatakan ia bisa saja salah, tetapi sekali lagi, dia tidak percaya bahwa hal-hal yang baik seperti itu dapat terjadi padanya. Jika itu adalah dia, reaksi pertamanya adalah ketakutan mengapa hal ini terjadi.

Yoon Joo pergi, tanpa meminta bantuan Seung Jo, dan melihat di sekitar rumah-rumah orang kaya di daerah itu.

Seung Jo duduk di sana berpikir kembali ke interaksi dia dengan ayahnya. Dia pikir dia telah membuktikan pada ayahnya ia bisa sukses sendiri, ayahnya bertanya kembali apakah dendam itu telah sukses? Seung Jo pergi ke galeri seni untuk konfirmasi. Seung Jo mengetahui di galeri bahwa lukisannya telah dijual beberapa hari lalu, dibeli oleh orang yang sama yang menyumbangkan itu, yang ternyata adalah ayah dari pelukis.

Seung Jo pergi ke kantor ayahnya dan mencari di sekitar karena sekretaris ayahnya bilang bahwa ayahnya baru saja pergi, akhirnya ia menemukan lukisan itu di sana. Dia ingat kembali ke Yoon Joo yang mengatakan bahwa ayahnya tidak akan membiarkan dia menderita seperti itu, dan Se Kyung mengatakan bahwa Seung Jo mendapat keberuntungan.

Ayah Seung Jo tiba dan Seung Jo menegaskan ayahnya membeli lukisannya beberapa hari yang lalu, dan juga orang yang sama yang membelinya beberapa tahun yang lalu di Paris.

Se Kyung berada di rumah membersihkan kotak pekerjaannya dan berpikir kembali ke Seung Jo yang bertanya apakah dia harus dimaafkan hanya karena kemiskinan mengantarnya untuk mengambil keputusan melakukan hal-hal kejam tersebut.

Seung Jo bertanya mengapa ayahnya melakukannya dan ayah menunjukkan bahwa Seung Jo tidak akan menerima uang darinya. Seung Jo marah karena ia percaya ia berhasil sendiri. Ayah mengatakan Seung Jo memang berhasil karena kemampuannya sendiri, dan hanya karena ia berasal dari keluarga kaya yang bisa menggunakan uang untuk membantu dia tidak meniadakan jerih payahnya sendiri. Dia akhirnya melihat Seung Jo bukan sebagai penggantinya tetapi sebagai anaknya yang juga mencintai seni dan berkemampuan, ini adalah apa yang Se Kyung katakan kepadanya. Ayah mengatakan dia tidak bisa melihat Seung Jo hidup sebagai pengemis itulah sebabnya ia membeli lukisan itu, itu saja. Tidak ada motif tersembunyi. Seung Jo menjadi kebingungan.

Se Kyung duduk di kamarnya melihat sketsa emoticon kelinci ia yang gambar sebelum membuat boneka. Yoon Joo dalam mobilnya diantar ke suatu tempat dan dia mengirim Se Kyung sms bertanya apa yang akan terjadi jika mereka tidak bertemu satu sama lain baru-baru ini? Se Kyung akan hidup dalam kehidupannya dengan cara yang sama, tapi Yoon Joo berpikir ini akhirnya pun akan terjadi untuknya walau apapun yang terjadi. Dia mulai marah ke dunia seperti Se Kyung, tetapi seiring jalan ia menjadi seseorang yang hidup dalam ketakutan dan kecemasan. Dia sudah siap untuk meninggalkan Cheongdamdong dan memulai kembali.

Yoon Joo pergi ke kantor Min Hyuk dan mengatakan bahwa dia menginginkan perceraian. Dia mungkin bernilai banyak kepadanya jika dia bisa membuat kesepakatan bisnis yang terjadi, tapi Min Hyuk tidak bernilai sama kepadanyanya lagi. Dia tidak lagi ingin menjadi istri GN Fashion. Booyah!

Yoon Joo berjalan keluar dan mengatakan selamat tinggal kepada asistennya dengan hangat. Ketika dia berjalan ke lift, In Hwa keluar dan menyeringai. In Hwa membawa Seung Jo membantu Yoon Joo, tapi Yoon Joo mengejek kehidupan yang dimotivasi oleh transaksi bisnis. Yoon Joo bertanya apakah In Hwa terganggu untuk mengetahui Yoon Joo memegang perubahan dari kesepakatan bisnis besar di tangannya? InHwa mengakui hal itu. Yoon Joo menyeka senyum diwajahnya dengan mengatakan bahwa dia baru saja menceraikan Min Hyuk sehingga In Hwa harus masuk dan menghibur kakaknya.

Dong Wook pergi ke tempat Seung Jo dan menemukan dia tidur dan menolak untuk bangun. Dia menelpon ayah Seung Jo dan berjanji untuk merawatnya. Ayah Seung Jo memanggil Se Kyung untuk bantuan dan dia pergi ke tempat Seung Jo.

Seung Jo bermimpi tentang ibunya meninggalkan dia ketika ia masih kecil, dan ia berjanji bahwa ia tidak akan melupakannya.

Dia bangun ketika Se Kyung tiba, meskipun ia pahit bertanya apakah dia di sini untuk memarahinya karena apa yang dia katakan adalah benar, atau karena yang lain khawatir dia akan mati? Se Kyung memeluk dia dari belakang dan mengatakan dia ada di sini karena dia merindukannya. Lupakan semua masalah - yang membeli lukisan, Sekretaris Kim, Presiden Artemis - karena dia merindukan dia begitu banyak dia merasa seperti dia tidak bisa hidup.

Jika ini bukan cinta maka dia tidak tahu ini apa. Dia mencintai Seung Jo. Seung Jo berbalik dan memeluk Se Kyung kembali saat mereka menangis berdua.

Hal ini ternyata menjadi mimpi Seung Jo.  Dan dia bangun di sofa. Dia memanggil Se Kyung dan ternyata Se Kyung ada di situ dan dia berjalan masuk. Dia bertanya apa yang ia lakukan di sini dan Se Kyung mengatakan dia ada di sini untuk mengucapkan selamat tinggal dengan baik. Tidak ada cara baginya untuk membuktikan cintanya, sehingga dia ingin dia untuk melihat semuanya dan dia bisa memutuskan. Seung Jo menunjukkan bahwa dia berbohong padanya dan imenginginkan dia hanya karena uang, kemungkinan ia tidak bisa menerimanya seperti itu. Seung Jo baik-baik saja dengan itu dan kemudian ia meminta dia untuk membuktikan cintanya dengan mendapatkan jumlah yang sama dari uang yang dia miliki karena itu akan menunjukkan bahwa ia tidak menginginkan dia karena uang. (LOL, Seung Jo, serius masih anak-anak.)

Se Kyung mengatakan bahwa ini sama saja dengan mereka putus sekarang karena hal itu tidak akan pernah terjadi. Dia berharap dia baik dan menjalani kehidupan yang baik sebelum pergi. Seung Jo duduk diruang tamu memproses seagala sesuatu.

Se Kyung pergi berbelanja pakaian rapi dan kemudian bertemu dengan Ah Jung, yang masih berharap bisa ada akhir yang bahagia. Se Kyung mengatakan dia tidak bisa berpura-pura menjadi Candy selamanya, dan seseorang benar-benar mencintai adalah mencintai segala sesuatu tentang mereka. Ah Jung kemudian mengeluarkan berita bahwa dia berkencan dengan Sekretaris Moon dan Se Kyung ingin temannya bahagia.

Seung Jo kembali bekerja dan mengambil pertemuan bisnis dengan ayahnya tentang kesepakatan outlet. Ayah Seung Jo bertanya-tanya bagaimana anaknya bisa menolak untuk melihat dia secara pribadi tetapi bertemu dengannya untuk bisnis, meskipun ia senang melihat Seung Jo tidak sedih dalam penderitaan lagi. Dia mendengar Seung Jo makan dan tidur dengan baik dan dia lega. Seung Jo menuju ke pertemuan lain.

Se Kyung yang berpakaian rapi dan menuju ke sebuah wawancara. Seung Jo duduk di ruang wawancara dan melihat resume dengan seorang gadis bernama Se Kyung. Ternyata Se Kyung pergi wawancara ditempat yang lain ditempat desain rumah sementara Seung Jo mewawancarai Shin Se Kyung.

Dalam wawancara Seung Jo, dia mengetahui gadis itu harus mengambil waktu libur sekolah untuk bekerja paruh waktu dan membayar sisa kuliahnya. Ketika ia bertanya mengapa dia mengenakan pakaian mahal untuk interview dan dia menjelaskan itu diperlukan ketika pewawancara untuk melihat dia, yang membuat Seung Jo mengingat ke salah satu percakapan pertamanya dengan Se Kyung. Dia bertanya-tanya bagaimana ia akan menilai Se Kyung jika ia diwawancarai dengan dia di masa lalu?

Dalam wawancara Se Kyung, dia mengaku meninggalkan GN Fashion dan tidak belajar di luar negeri, tetapi menunjukkan mereka portofolio desain yang dia lakukan sebagai stylist pribadi untuk Presiden Artemis. Para pewawancara mengenalinya sekarang sebagai tunangan dari Jean Thierry Cha. Mereka semua menghapus skor rendah asli mereka dan memberinya skor tinggi. Se Kyung tahu itu dan mengakui bahwa bahkan setelah putus dengan Seung Jo, dia masih menggunakan dia dalam cara untuk berhasil.

Setelah Se Kyung meninggalkan wawancara, ia bertemu Tommy. Pria yang telah sibuk berurusan dengan kesengsaraan karyanya maka sulit untuk dicapai, tapi dia ada di sini untuk menunjukkan Se Kyung buku yang ia temukan dengan ending asli dari cerita Alice in Wonderland.

Pada akhir itu, Alice dibangunkan oleh kakaknya. Setelah Alice menceritakan kisahnya kepada kakaknya, ia menyadari bahwa jika ia bermimpi lagi dia bisa menjaga matanya setengah terbuka dan bisa melihat baik itu realitas dan wonderland. Se Kyung berpikir bahwa kakaknya cukup bijak.

Seung Jo mengemudi melalui Seoul ketika ia melihat Yoon Joo dan turun dari mobilnya. Mereka saling menyapa hangat.

Yoon Joo telah bercerai dan pindah ke tempat yang kecil. Seung Jo mengatakan bahwa dia memilki kesempatan untuk menyelamatkan pernikahannya, tapi Yoon Joo mengatakan untuk melupakan itu. Yoon Joo bertanya apakah dia putus dengan Se Kyung dan Seung Jo mengatakan dia pergi karena dia tidak bisa membuktikan cintanya. Yoon Joo mengatakan Seung Jo pasti memintanya karena ia tidak percaya pada orang.

Seung Jo bilang tidak, dia tinggal dalam realitas sekarang. Dia tahu ayahnya membeli lukisannya, ia tahu bahwa Se Kyung menyukainya dan menyukai uangnya. Jadi apa yang ada untukdibuktikan? Yoon Joo mencemooh itu, menunjukkan bahwa tidak peduli apa yang Se Kyung katakan untuk mencoba dan membuktikan cintanya, jauh di lubuk hati Seung Jo masih akan curiga. Yoon Joo mengatakan Se Kyung yang dia tahu tidak akan pernah lari, sehingga Seung Jo pasti yang mendorongnya menjauh.

Seung Jo membawa mimpi dan kemudian menyadari itu bukan mimpi. Se Kyung menangis bahwa dia menyukai Sekretaris Kim terlebih dahulu, kemudian ketika dia tahu dia adalah Presiden Artemis dia menyukainya lebih dan merasa sangat beruntung dan bahagia. Itu saja. Dia tidak merasa bersalah, tetapi tidak meniadakan cintanya. Dia menunjukkan Seung Jo buku gambarnya dengan daftar dan memberitahu dia untuk membaca pikiran dia yang sebenarnya. Dia mendorong Se Kyung pergi dengan mengatakan padanya untuk membuktikan cintanya dan dengan mengatakan bahwa ia tidak bisa membaca bukunya itu yang berisi pikiran dia sebenarnya.

Seung Jo berlari ke tempat Se Kyung, tapi dia tidak ada di sana hanya adiknya. Dia pergi ke kamarnya dan menemukan buku gambarnya dengan daftar tulisan itu. Setelah membacanya, ia berdiri di atap berpikir untuk beberapa waktu sebelum pergi.

Se Kyung ditempat pekerjaannya sebagai desainer full time baru disebuah perusahaan yang dia wawancara. Dia tahu dia menggunakan hubungannya dengan Seung Jo untuk keuntungan dirinya. Dia masih marah pada dunia ini tidak adil tapi sekarang dia tidak akan menunjukkannya lagi. Dia akan melanjutkan keberadaan Candy yang bekerja keras lagi. Selama bertahun-tahun dia tinggal dalam mimpi Candy bersama In Chan. Dan ketika itu berakhir ia tinggal di mimpi lain bersama Seung Jo. Tapi sekarang mimpi itu telah berakhir dan dia akhirnya terbangun.

Seung Jo lari ke lobi gedung dan Se Kyung bertanya-tanya apakah dia bermimpi lagi. Seung Jo bertindak seperti dia ada di sini untuk bekerja dan berjalan melewatinya sebelum berbalik dan menanyakan apakah dia tidak akan memegangnya. Bukankah dia mengatakan dia akan memegang kepadanya dan tidak pernah membiarkan pergi? Bukankah dia mengatakan dia tidak akan lari? Se Kyung mengatakan dia tidak pernah lari tapi dia tidak punya waktu untuk bermain game dengan Seung Jo karena dia baru saja mendapatkan pekerjaan di sini.

Sama seperti Se Kyung tidak bisa membedakan antara mencintai Seung Jo dan menggunakan dia, dia tidak bisa lagi membedakan antara Se Kyung yang nyata dan candy Se Kyung. Tapi itu tidak penting lagi, karena ia menyukai dirinya yang berdiri di sini di depannya.

Seung Jo menarik Se Kyung untuk dipeluk. Se Kyung bertanya apakah dia mempercayai dia dan dia bersumpah untuk mencobanya. Dia bertanya-tanya apakah dia tidak perlu bertindak lagi di depannya. Mereka berdua tahu mereka tidak penuh saling memahami, tetapi mereka ingin mencoba. Se Kyung membawa total uang yang Seung Jo memintanya untuk didapatkan sebagai bukti dan Seung Jo tersenyum dan mengatakan ia akan membantunya mendapatkannya.

Se Kyung tertawa dan bertanya apakah dia melamarnya sekarang. Seung Jo akhirnya bisa menggunakan kutipan yang telah disiapkan di episode 3 ketika ia pamer kemurahan hatinya pada Se Kyung dan In Chan - ia membutuhkan Se Kyung karena ia mencintainya, dia mencintai Se Kyung karena ia membutuhkannya. Tidak mungkin untuk membedakan dua itu lagi. Mereka berciuman dan kamera berputar-putar di sekitar mereka.

Tommy keluar dari mobilnya ketika ia bertemu dengan Yoon Joo yang membawa tas barang. Mereka saling tersenyum dan berhenti untuk mengejar ketinggalan. (Hhhmm, bisakah mereka berdua bersama-sama? Mereka adalah orang yang menarik dengan kedalaman dan pengalaman dan memiliki diskusi bijaksana dan menikmati pertemanansatu sama lain.)

Dia bertanya mengapa Yoon Joo tidak mengambil kesempatan yang Min Hyuk yang tawarkan dan dia mengakui bahwa dia marah pada mereka sehingga membuat mereka kehilangan jumlah uang yang besar itu adalah caranya membalas kembali pada mereka. Dia sekarang tahu kemarahan yang Se Kyung rasakan pada dunia. Tommy bertanya apakah dia menyesal dan Yoon Joo tertawa dan mengatakan tentu saja dia menyesal! Tapi Tommy menunjukkan bahwa dia terlihat cantik karena terlihat tenang sekarang. Keduanya mengatakan bagaimana hal-hal yang tidak berjalan dengan baik - Tommy kehilangan beberapa pendapatan sekarang bahwa dia bukan biro jodoh sementara bisnis Yoon Joo tidak tepat untuk lepas landas.

Mereka mendiskusikan Se Kyung dan bagaimana dia menggunakan caranya sendiri dan mendapatkan kembali bersama dengan Seung Jo. Mereka berkencan, tapi siapa yang tahu apa yang masa depan akan bawa untuk mreka. Baik Tommy maupun Yoon Joo adalah jenis orang cengeng yang percaya pada happy ending, meskipun Yoon Joo senang bahwa Se Kyung melakukannya dengan baik. Sebelum ia pergi dengan adiknya, ia menyerahkan kartu namanya pada Tommy dan menggoda bahwa ia harus mengingat dirinya dalam pikiran jika ia perlu menjodohkan.

Ayah Seung Jo berada di pertemuan dengan orang tua Se Kyung dan ternyata pasangan ini telah menikah pada akhirnya dan sekarang ayah Seung Jo ingin orang tuanya untuk pindah ke sebuah rumah di dekat toko roti dan menjalankan toko roti tersebut. Orang tua Se Kyung menolak karena ia tidak ingin dilihat sebagai orang yang menjual putrinya kepada keluarga kaya. Ayah Seung Jo ingin ibu Se Kyung untuk turun tangan dan membantu meyakinkan suaminya, karena akan terlihat buruk kepada wartawan bahwa mereka masih tinggal di rumah kecil yang sama. Ibu Se Kyung mengatakan itu semua terserah dengan suaminya dan menolak untuk terlibat. Ayah Seung Jo mengatakan ayah Se Kyung adalah jenis orang yang keras kepala seperti dia.

Seung Jo dan Se Kyung berada di halaman belakang rumah mereka. Seung Jo mengangkat Se Kyung dan membawanya. Se Kyung menceritakan tentang bagaimana ending sebenarnya dari Alice in Wonderland adalah kakak Alice setengah tertidur dan setengah sadar, memimpikan wonderland tapi masih dalam kenyataan. Demikian pula jika kita setengah menutup mata, kita dapat membayangkan diri kita berada di Wonderland bahkan jika kita masih bisa melihat kenyataan.

END


credit : beritakorea

Sinopsis Cheongdamdong Alice Episode 15

Cheongdamdong Alice Episode 15

Se Kyung menyeret Seung Jo keluar dari antrian bandara dan menarik ke samping untuk berbicara. Dia mengatakan hal-hal lebih. Dia akan menunjukkan kepadanya dirinya yang sebenarnya dan kemudian dia bisa mengakhirinya. Seung Jo mengatakan dia sudah melihat dirinya yang sebenarnya, sehingga Se Kyung bertanya apa yang dia lihat? Sebuah versi Candy-nya? Seorang Se Kyung yang menggunakan dia? Dia adalah keduanya. Tapi sekarang dia tidak bisa mengatakan di mana hatinya sebenarnya berada dan di mana dia menggunakan Seung Jo.

Seung Jo mengatakan itulah sebabnya dia akan menjadi gila. Dia bertanya-tanya apakah yang dia lihat adalah mimpi, tapi dia tahu itu adalah realitas. Bahkan, dia membandingkan hal ini dengan apa yang terjadi 6 tahun yang lalu tapi Se Kyung memotong dia dan mengatakan dia bukan Seo Yoon Joo dan tidak akan meninggalkan dia saat ini. Dia tidak bisa lari.

Se Kyung menarik Seung Jo jauh dari keramaian dan Tommy berdiri di belakang dan melihat Se Kyugn menarik Seung Jo dengan senyum kecil diwajahnya.

Seung Jo menarik diri dari cengkraman Se Kyung dan mengatakan kepadanya bahwa mereka telah berakhir. Se Kyung mengubah subjek dan mengatakan orang-orang khawatir bahwa Seung Jo akan mati karena ini. Seung Jo berkata "mati, siapa yang berpikir aku akan mati, mengapa aku akan mati?"! Se Kyung mengatakan Dong Wook dan ayah Seung Jo keduanya berpikir begitu. Tapi Se Kyung setuju dengan Seung Jo, dia tidak berpikir dia akan mati karena hal ini juga.

Se Kyung bertanya mengapa orang lain berpikir seperti itu?Faktnya, dia berpikir bahwa penyakit mentalnya itu semua adalah akting. Dia hanya ingin orang-orang untuk peduli padanya sehingga ia berpura-pura sakit. Dia seperti seorang anak kecil yang menginginkan perhatian dan anak yang melarikan diri dari berurusan dengan masalah-masalah yang susah. Seung Jo tersinggung bahwa dia pikir dia seorang anak kecil dan mengklaim dia hanya tidak ingin melihat wajahnya atau berada di negara yang sama seperti diri Se Kyung. Se Kyung mengatakan melarikan diri adalah apa yang anak-anak lakukan, dan jika dia bukan anak kecil, maka ia bisa membuktikannya dengan menjaga janjinya. Bukankah ia berjanji bahwa ia akan mati jika ia kehilangan dia? Seung Jo mengatakan ia tidak akan mati baik dia kehilangan Se Kyung atau tidak.

Sekretaris Moon dan Dong Wook tiba di bandara dan lega bahwa Seung Jo baik-baik saja dan tidak meninggalkan negara itu. Seung Jo bertanya-tanya mengapa semua orang bereaksi berlebihan. Se Kyung mengatakan kepadanya bahwa jika ia tidak mencoba melarikan diri orang-orang tidak akan bereaksi berlebihan. Sekretaris Moon dan Dong Wook membawa Seung Jo pulang.

Se Kyung mengawasi mereka pergi dan kemudian Tommy mendekatinya.

Di dalam mobil menuju rumah, Seung Jo bertanya jadi semua orang tahu (tentang Se Kyung menipunya)? Dong Wook mengatakan dia mendengar dari ayah Seung Jo hari ini dan Sekretaris Moon mengatakan ia baru mendengar dari Dong Wook. Seung Jo bertanya-tanya apa yang Dong Wook katakan kepada Se Kyung sehingga membuatnya begitu khawatir tentang dia?. Dong Wook menawarkan untuk menangani Se Kyung dari sekarang tapi Seung Jo mengatakan dia akan menanganinya.

Tommy mengantar Se Kyung pulang, dengan Se Kyung bertekad untuk pergi setiap hari melihat Seung Jo dan mengijinkan dia untuk menanyakan semua pertanyaan yang dia miliki. Tommy bilang Seung Jo tidak mungkin menanyakan apa-apa padanya, mungkin jawaban akan menyakitinya bahkan lebih. Tommy kecut mengatakan ia berharap ia akan berhenti sekarang, dia berbagi bagaimana ia pernah mengakhiri hubungan dengan seorang gadis ketika mereka saling mencintai. Itu karena mereka terlalu banyak mengetahui satu sama lain. Se Kyung juga berbagai bahwa dia punya pengalaman yang sama (dengan In Chan). Namun demikian, sulit bagi seseorang untuk berubah dan sekarang dia tidak bisa membiarkan hal itu berakhir seperti ini.

Ruang pakaian Yoon Joo sekarang benar-benar kosong. Dia duduk dengan beberapa koper dan dengan tenang melihat sekeliling. 

Seung Jo pulang dan menemukan ayahnya menunggunya. Ia menuduh ayahnya mengetahui kebenaran tetapi menyimpan itu dari dia untuk membuat dia terlihat bodoh. Ayahnya mengatakan bahwa ini bukan masalah besar, setelah terlewati itu bukan lagi masalah besar. Seung Jo memberitahu dia untuk pergi sekarang, dan juga Dong Wook. Dia mengaku kalau dia baik-baik saja. Dong Wook dan ayah Seung Jo diusir dan ayah bertanya-tanya bagaimana Seung Jo bisa diseret kembali? Dong Wook mengatakan Seung Jo kembali sendiri. Dia bertengkar dengan Se Kyung di bandara dan kemudian meninggalkan bandara sendiri.

Seung Jo duduk di rumah dan ingat saat Se Kyung mengatakan bahwa ia tidak bisa mati sampai Se Kyung pergi. Dia marah lagi, tapi setidaknya dia tidak tertekan lagi.

Ah Jung mengatakan ke keluarga Se Kyung apa yang dia lakukan untuk Seung Jo dan bagaimana mereka sekarang putus. Ibu tertegun dan bertanya-tanya bagaimana dia bisa melakukan itu dan memukulnya berulang-ulang. Ayah tampak sangat sedih.

Kemudian Se Kyung berbicara dengan ayahnya diluar dan dia minta maaf tapi ayahnya mengatakan semua itu kesalahannya. Bagaimana ia bisa memiliki harapan untuk hari esok yang lebih baik ketika dia melihat dia begitu putus asa. Dia tahu bahwa dia hidup untuk mencoba yang terbaik dan masih hidup seperti ini, itu bukan kesalahan nya. Ayah mengatakan Seung Jo tidak bersalah, dia orang yang baik dan Se Kyung tidak bisa memperlakukan dia dengan cara ini.

Seung Jo melihat boneka kelinci emoticon dan berpikir kembali saat Se Kyung bertanya namanya dan membuat kelinci untuk Presiden Artemis. Dia bertanya-tanya apa yang terjadi? Dia ingat sekarang Se Kyung mengatakan bahwa dia tidak bisa membedakan antara hatinya yang sebenarnya dan yang menggunakan dia.

Seung Jo memanggil Sekretaris Moon dan mencari tahu hari yang tepat saat dia pergi minum dengan Ah Jung dan dia mengatakan kepadanya bahwa Se Kyung menyukai Sekretaris Kim. Sekretaris Moon mengakui ia memiliki sesuatu yang disimpan dari Seung Jo - ketika ia mendengar bahwa Se Kyung menyukai Sekretaris Kim, ia mengatakan juga kepada Ah Jung bahwa Sekretaris Kim adalah Presiden Artemis. Seung Jo menegaskan ini semua diketahui pada hari sebelum pesta Natal. Dia mengatakan "Han Se Kyung, kau tertangkap sekarang."

Se Kyung memberitahu Ah Jung bahwa ia berencana akan pergi kerumah Seung Jo setaip hari dan menjelaskan sampai dia puas. Bahkan jika dia tidak ingin melihatnya, dia akan tetap pergi setiap hari. Seung Jo datang dan meminta untuk melihat Se Kyung. Seung Jo menghadapkan Se Kyung dengan bukti bahwa pada hari sebelum Pesta Natal, Sekretaris Moon mengatakan kepada Ah Jung identitas aslinya. Dia mengatakan Ah Jung adalah saksi tapi Ah Jung berjalan ke dalam dan mengunci pintu.

Seung Jo mengungkapkan semua - Se Kyung tahu siapa dia tepat sebelum Pesta Natal, dia bersembunyi darinya, menulis surat bahwa ia menyukai Sekretaris Kim, dan membuat Seung Jo berjalan berkeliling mencarinya. Semua itu adalah palsu. Se Kyung mengatakan tidak, bahkan lebih awal dari itu Seung Jo sudah menjadi White Rabbit nya. Dia bingung dan Se Kyung membawa tentang cerita Alice in Wonderland. Dia membutuhkan White Rabbit untuk masuk ke Cheongdamdong. Seung Jo kesal karena dia bisa bicara begitu dengan tenang tentang menggunakan seseorang.

Se Kyung berkata bahwa dia menggunakan Sekretaris Kim, tapi tidak menjawab ketika ia bertanya apakah dia juga berbohong tentang menyukai Sekretaris Kim. Se Kyung mengatakan dia memang menyukai Sekretaris Kim sebelum mengetahui ia adalah Presiden Artemis. Seung Jo bertanya mengapa dia menyingkirkan Sekretaris Kim yang miskin,  apakah dia seambisius itu? Se Kyung mengatakan dia menyukai Sekretaris Kim pertama, jadi dia terus menyukainya setelah mengetahui dia adalah Presiden. Se Kyung mengatakan dia mencintainya terlepas dari siapa dia dan Seung Jo mengetahui itu. Seung Jo bilang tidak, dia tidak tahu.. Saat ini dia tidak tahu Han Se Kyung sama sekali.

Se Kyung masuk dan Ah Jung bertanya apakah semuanya menjadi baik? Seung Jo ada di sini karena ia ingin tahu lebih banyak darinya, kan? Itu berarti masih ada harapan, kan? Seung Jo pergi ke mobilnya dan berpikir kembali ke semua pertemuan sebelumnya dengan Se Kyung dan bertanya-tanya kapan semuanya dimulai antara mereka ketika ia menjadi White Rabbitnya. Dia bertanya-tanya apa juga itu White Rabbit?

Keesokan paginya, Se Kyung berencana untuk pergi ke tempat Seung Jo pertama sebelum pergi bekerja. Ah Jung bertanya tentang pekerjaannya dan Se Kyung tahu pasti akan ada masalah tapi dia berencana untuk menghadapinya. Ada yang mengetuk pintu dan itu Seung Jo yang datang untuk bertanya lebih lanjut tentang White Rabbit. Dia menyebut Se Kyung sangat perhitungan dan bertanya kapan itu dimulai? Se Kyung mengulangi kata-katanya ketika ia memintanya untuk menjadi stylist untuk Presiden. Se Kyung mengakui bahwa dia meraih ke kesempatan itu saat Seung Jo menyuruhnya.

Seung Jo membuka kotak yang dibawanya dengan semua boneka kelinci emoticon dan dia mengambil satu dan menanyakan apakah dia sudah memikirkan semuanya ketika segala sesuatu terjadi, kan? Se Kyung mengambil kotak itu ke tempat sampah membuangnya karena jika ini tidak memiliki arti penting bagi diri Seung Jo maka itu tidak memiliki arti penting juga untuknya. Dia menyebutkan bagaimana dia menanyakan namanya dan mengatakan terima kasih di hari itu. Bukankah dia saat itu sungguh-sungguhkan? Se Kyung mengatakan ini adalah persis masalahnya - ia mendengar dan melihat hanya apa yang ia inginkan. Itulah sebabnya dia tidak bisa melihat orang-orang dengan jelas dan mencintai mereka untuk siapa mereka. Dia melihat ketidakmatangan dan masih mencintainya. Seung Jo perlu melihat dia yang sebenarnya juga dan berhenti hidup dalam fantasi.

Seung Jo mengambil kotak kelinci kembali ke mobilnya dan berpikir tentang Se Kyung yang mengatakan ia hidup di dunia fantasi. Dia mengikuti Se Kyung dan meminta dia untuk menjelaskan tentang surat yang ditulisnya kepada Presiden tentang Artemis untuk In Chan. Se Kyung masuk ke mobilnya dan membawanya ke taman di mana dia dan In Chan putus. Dia menjelaskan bahwa dia menulis surat itu karena dia berusaha untuk membuang hubungan itu pergi.

Untuk In Chan, ia tidak bisa tinggal di sisinya dan itu lebih baik baginya. Dia adalah seorang desainer tidak ada yang ada yang menyewa. Dia memutuskan untuk membuang dirinya pergi dan memilih hidup di mana seseorang dapat menyelamatkannya. Jadi dia pergi ke Cheongdamdong. Seung Jo bertanya apakah ia menyelamatkannya? Se Kyung mengatakan ia memiliki segala yang dia butuhkan dalam hidup. Seung Jo mengatakan dia putus dengan seorang pria miskin dan mendapat seorang pria kaya. Se Kyung mengatakan ya dan Seung Jo bertanya apakah dia tidak ingin kehilangan dia sekarang? Se Kyung mengatakan ia ingin Seung Jo untuk menyelamatkannya, namun ia berbalik dan berkata ia menyelamatkan dia dan perlu untuk melindunginya. Seung Jo bilang dia adalah rumahnya. Baginya, seseorang yang merasa benar-benar tidak berguna di dunia ini. Seung Jo menyelamatkan dia dan memberinya tujuan untuk hidup lagi. Itulah arti Seung Jo baginya. Se Kyung selesai berbicara dan meninggalkan Seung Jo berdiri di sana menyerap apa yang dia katakan.

Se Kyung pergi untuk bertemu dengan ayah Seung Jo yang bertanya apakah dia mengakhiri hubungan dia dengan anaknya? Se Kyung mengatakan dia tidak bisa melakukan itu. Semua orang berpikir Seung Jo akan melakukan sesuatu yang buruk jika ia mengetahui semunya tapi itu tidak terjadi. Dia tidak ingin ayahnya selalu mengatakan ia lemah dan perlu dilindungi. Seung Jo menunjukkan bahwa dia mampu dan benar-benar bekerja menuju tujuan yang ayah Seung Jo inginkan - untuk mewarisi bisnis keluarga.

Ayah Seung Jo mengatakan anaknya selalu menolak tetapi Se Kyung menunjukkan bahwa ia bisa saja terus melukis tetapi ia memilih untuk menjalankan Artemis. Dia ingin seni dikombinasikan dengan bisnis. Dia meminta ayah Seung Jo untuk memvalidasi apa yang Seung Jo pernah cintai, dan juga membiarkan dia dan Seung Jo menyelesaikan hubungan mereka sendiri. Jika Seung Jo ingin mengakhirinya, ia akan menerimanya dan tidak melarikan diri. Karena ia sangat mencintai Seung Jo.

Se Kyung tiba di GN Fashion dan menemukan barang-barangnya dikemas ke dalam kotak atas perintah In Hwa. Dia dengan tenang menerima dan bersiap untuk pergi ketika In Hwa tiba. In Hwa mengklaim ini adalah terbaik sejak tidak ada pihak akan merasa nyaman bekerja sama. Se Kyung baik-baik saja dengan itu. In Hwa mengatakan ini malang karena mereka kehilangan kesepakatan bisnis miliar dolar sementara ia kehilangan seluruh sandiwaranya. Se Kyung tersenyum dan berkata bahwa dia pernah berpikir dia sangat berbeda dari In Hwa, tapi sekarang ia melihat mereka adalah sama. Dia mengatakan bahwa In Hwa melepaskan kesepakatan bisnis sekarang, tapi dia tidak membiarkan Seung Jo pergi dan tidak akan  menyerah.

Min Hyuk memanggil Yoon Joo ke kantornya dan memberinya kesempatan akhir - dia ingin yang berhubungan bisnis dengan Royal dan Artemis tidak peduli apa pun itu. Jika dia dapat mewujudkannya melalui Seung Jo, yang memiliki ikatan dalam hal ini, maka ia akan menerimanya kembali. Karena katanya pernikahan mereka adalah pengaturan bisnis, ia ingin Yoon Joo untuk membuat pilihan apakah mengakhiri ini atau dia dapat membantunya mengembangkan bisnis. Jika usahanya berhasil, usahanya akan berhasil juga. Yoon Joo menangis dan bertanya apakah dia melakukan hal ini untuk menghukum dirinya? Min Hyuk mengatakan ini bukan hukuman, ini bisnis. Ditambah hidupnya tidak bisa bernilai kesepakatan bisnis miliaran dolar. Dia mengatakan padanya untuk berpikir tentang hal itu.

Yoon Joo menuju kedalam lift dan bertemu Se Kyung yang membawa kotaknya. Yoon Joo bertanya apakah dia telah ditendang keluar dan Se Kyung mengatakan ya. Se Kyung meminta maaf padanya dan Yoon Joo mengatakan tidak perlu. Kabar baiknya adalah bahwa dia memiliki pilihan sekarang tentang masa depannya. Yoon Joo bertanya apakah Seung Jo melarikan diri dan Se Kyung mengatakan ia mencoba itu tapi dia menghentikannya.

Seung Jo duduk di mobilnya dan membaca surat Se Kyung kepadanya tentang Seo In Chan. Dia pergi mencarinya. Se Kyung keluar dari GN Fashion dan mendapat panggilan dari Tommy. Tommy berkata bahwa dia harus menutup beberapa toko karena GN Fashion mengacaukan dia, tetapi kabar baiknya adalah bahwa tidak ada orang yang meminta dia untuk membuat mak comblang lagi dan dia juga sudah ingin berhenti sekarang.

Seung Jo tiba diluar GN Fashion dan melihat Se Kyung menunggu di pinggir jalan. Tommy datang dan menempatkan kotak di mobilnya sebelum membantu Se Kyung duduk di kursi penumpang. Seung Jo melihat semua ini dan sangat tidak senang. Dia mengikuti Tommy yang kembali ke tokonya dan melihat mereka masuk ke dalam. Dia mengingat kembali saat Tommy tiba disaat Se Kyung fitting gaun pengantin.

Se Kyung bertanya pada Tommy apakah dia menyesal membantunya dan Tommy tersenyum berkata dia pasti menyesal. Bahkan, Yoon Joo bertanya mengapa ia menerima proposisi yang kalah ini, terutama karena baik dia maupun Yoon Joo adalah orang yang mudah kalah. Se Kyung mendesah bahwa dia pikir dia sangat menyakinkan. Tapi dia menunjukkan bahwa Tommy tidak terlihat menyesal sekarang. Tommy mengklaim ini adalah ekspresi menyesalnya sebelum bertanya bagaimana hal-hal yang terjadi dengan Seung Jo? Se Kyung mengatakan dia mencoba tapi Seung Jo datang untuk menemukan dia sebelum dia pergi kepadanya.

Seung Jo mengawasi Tommy berpisah dengan Se Kyung didepan kantornya, dan dia menjadi lebih jengkel dengan cara Tommy tersenyum saat melihat Se Kyung pergi. Dia menuju ke kantor Tommy dan bertanya padanya siapa Han Se Kyung itu? Tommy bilang dia adalah tunangan Seung Jo, kan? Seung Jo bertanya mengapa Se Kyung baru saja berada di sini, dan mengapa Tommy memberinya tumpangan dan terlihat akrab dengannya bahkan menaruh tangannya dipunggung Se Kyung. Tommy bilang dia hanya membantu Se Kyung, Seung Jo bertanya membantu apa? Tommy mengungkapkan dia membantunya masuk Cheongdamdong, apakah Seung Jo percaya itu? Seung Jo bertanya mengapa ia melakukan itu, dan apa arti Cheongdamdong bagi mereka?

Seung Jo bertanya apakah Tommy adalah Alarm Jam Kelinci? Tommy bertanya apa maksudnya itu White Rabbit? Tommy mengakui itu bukan dia sejak awalnya, ia mencoba untuk mengatur pernikahan antara Seung Jo dan In Hwa dan Se Kyung adalah hambatan. Dia adalah orang yang merekam video. Tommy bilang dia mengetahui hati Se Kyung sebenanrya dan dia tahu seperti apa bagi seseorang untuk didorong ke tepi tebing. Seung Jo mengatakan bahwa ia juga telah didorong ke tepi sebelumnya berkali-kali jadi jangan berpikir kalau dia tidak tahu apa-apa. Seung Jo pergi dan Tommy menelpon Se Kyung mengungkapkan bahwa ia mengatakan semuanya kepada Seung Jo seluruh kebenaran. Se Kyung mengatakan kalau Tommy melakukannya dengan baik dan mengharapkan Seung Jo datang untuk menemukannya segera.

Seung Jo tiba seperti yang diharapkan dan Se Kyung pergi keluar untuk berbicara dengan dia. Seung Jo bertanya kapan dia tahu bahwa Seo Yoon Joo adalah mantannya? Dan kapan video direkam? Se Kyung mengatakan dia tahu tentang Yoon Joo pada hari dia mendapatkan drive USB darinya sehingga dia tidak bisa mengaku kepadanya. Kemudian hari ia menerima video pemerasan dari Tommy adalah hari dimana ia melamarnya. Dan dia menerimanya. Seung Jo bertanya mengapa dia menerima lamarannya meskipun ancaman pemerasan itu? Apakah Cheongdamdong sangat penting baginya?

Se Kyung ingin juga hidup karena cinta tapi itu tidak cukup. Seung Jo mengatakan itu hanya alasan. Se Kyung ingin percaya di dunia ini, tapi dunia tidak pernah memberinya harapan bahwa kemiskinan dapat diatasi dengan kerja keras. Seung Jo bertanya apakah dia ingin menggunakan kemiskinan sebagai alasan untuk menggunakan cinta seseorang. Seung Jo mengaku ia dulunya juga miskin tapi dia naik ke mana dia sekarang, jadi dia tidak bisa menggunakan itu sebagai alasan. Se Kyung mengatakan Seung Jo beruntung - karena lukisan yang dijual itu. Itu bukanlah keberuntungan bahwa setiap orang dapat miliki. Seung Jo klaim seseorang melihat lukisan sebagai barang berharga jadi jangan menghinanya.

Seung Jo mengatakan ia hidup baik selama kemiskinannya dan ini adalah apa yang dunia berikan untuk dia. Se Kyung tersenyum dan mengatakan bahwa dunia seperti itu tidak ada bagi orang-orang seperti mereka. Jenis dunia yang memberikan penghargaan mereka yang miskin tetapi bekerja keras. Se Kyung mengatakan dia adalah pria beruntung dan bisa percaya pada harapan, tapi dia tidak memiliki itu. Dia berteriak padanya untuk berhenti berpikir seperti seorang pecundang! Se Kyung bertanya apakah ia juga berpikir bahwa mereka yang hidup miskin seperti itu karena mereka bodoh dan tidak tahu bagaimana bekerja keras untuk mengatasinya? Apakah dia pikir dia miskin karena dia tidak menjalani hidupnya dengan benar untuk keluar dari kemiskinan? Seung Jo berkata ya. Se Kyung tidak memiliki respon apa-apa terhadap itu dan masuk ke dalam.

Se Kyung duduk di kamarnya dan menangis, sementara Seung Jo berdiri di luar. Dia ingin mengetuk pintu tapi tidak jadi.

Yoon Joo bertemu dengan adiknya dan mengundang dia untuk minum. Mereka membahas bagaimana keluarga mereka jatuh ke dalam kemiskinan ketika pasar saham jatuh dan ayah mereka bangkrut. Mereka harus pindah ke ruang bawah tanah dan itu mengerikan. Bahkan tinggal di sana, ibu mereka masih bersikeras membeli pakaiannya cantik dan mahal. Ibunya mengatakan Yoon Joo terlahir dengan cantik dan suatu hari akan kaya. Adiknya mengatakan ibu mereka mengatakan ia akan menjadi miskin sepanjang hidupnya dan harus mengikuti kakaknya untuk menambah nafkah. Dia bertanya apa yang akan dia rencanakan untuk dilakukan sekarang?

Seung Jo bertemu dengan Dong Wook dan mengakui bahwa ia berterima kasih kepada Se Kyung untuk datang ke bandara. Dia juga sebenarnya ingin berpengangan padanya lagi. Dong Wook bertanya apakah ia sedang mempertimbangkan rekonsiliasi? Seung Jo mengatakan tidak begitu cepat dan membawa tentang lukisan itu. Dong Wook berpikir itu dibeli oleh seseorang yang menghargai nilainya, itu sama seperti apa yang Seung Jo pikirkan. Tapi ia mengungkapkan bahwa Se Kyung tidak berpikir seperti itu. Jadi dia harus mencari tahu siapa yang membeli lukisan itu. Dia pernah menduga seseorang tapi dia berpikir itu tidak mungkin benar.

Ayah Seung Jo berjalan ke galeri dan melihat lukisan Seung Jo. Tentu saja dia adalah orang yang membelinya, dan saat itu ia memerintahkan itu disumbangkan suatu tempat. Seung Jo mengatakan biasanya ia mendengarkan Se Kyung karena dia sangat bijaksana, tapi kali ini ia benar-benar tidak bisa setuju dengan dia atau memahaminya. Bahkan lebih-lebih karena dia berbohong kepadanya, ia tidak bisa percaya bahwa dia akan berpikir menjual lukisannya karena keberuntungan. Dia tidak tahu sekarang apa yang lebih menyakitkan - kehilangan cinta karena seseorang tidak memiliki hati yang tulus, atau menyerah dengan cinta karena kita tidak punya uang.

Seung Jo pergi menemui Se Kyung sementara Se Kyung pergi ke apartemennya. Keduanya berdiri di luar rumah masing-masing tapi tidak mengetuk.

Seung Jo bangun keesokan paginya setelah tertidur di mobilnya. Ia mengamati Se Kyung meninggalkan rumah dan mengikuti dia. Se Kyung mengambil kereta bawah tanah yang penuh sesak dan begitu juga Seung Jo, ia berhasil masuk dan mengalami bagaimana sisa dari kehidupan dunia Se Kyung. Se Kyung menuju ke berbagai tempat untuk melamar pekerjaan dan memasukkan resume-nya. Seung Jo melihat orang-orang yang bekerja keras di berbagai toko di Cheongdamdong. Dia berjalan menyusuri jalan-jalan Cheongdamdong dan bertanya-tanya apa sebenarnya tempat ini? Mengapa Han Se Kyung melakukan segalanya dengan kekuatannya untuk masuk ke sini? Baginya, ini hanyalah tempat ia dibesarkan.

Sekretaris Moon bersama dengan Dong Wook dan mendengar bahwa Se Kyung dan Seung Jo telah bertengkat. Dong Wook mengaku ia kecewa pada Se Kyung, dia bersalah karena berbohong kepada Seung Jo, meskipun kali ini mereka bertengkar tentang lukisan itu.

Seung Jo pulang dan menemukan Yoon Joo menunggunya. Mereka duduk dan dia bertanya apakah dia akan bercerai? Yoon Joo mengakui bahwa suaminya telah memberikan satu kesempatan terakhirnya. Seung Jo mengatakan penampilannya dalam hidupnya lagi, dan terlibat dengan Se Kyung, merusak pernikahannya. Dia bersedia melakukan apa saja untuk membantunya. Yoon Joo mengatakan tidak ada apa-apa dan bergerak untuk pergi, tidak jadi meminta bantuan Seung Jo. Seung Jo membawa tentang lukisan itu dan bertanya apakah dia membelinya. Sekretaris Moon mengatakan kepada Dong Wook bahwa ia mungkin tahu siapa yang membelinya.

Seung Jo membawa bahwa ayahnya memberikan uang untuk Yoon Joo, sehingga dia menggunakan uang untuk membeli lukisannya? Yoon Joo mengatakan dia bukan tipe orang untuk menggunakan semua uangnya hanya untuk membantunya. Seung Jo bertanya-tanya siapa orang itu? Yoon Joo terkejut dan bertanya apakah dia benar-benar tidak tahu atau hanya berpura-pura? Sekretaris Moon bilang itu ayah Seung Jo, bukankah begitu jelas? Yoon Joo mengatakan Cha Il Nam, ayahmu.

Se Kyung bertemu dengan Tommy untuk berbicara tentang lukisan itu dan mengatakan Seung Jo tidak akan pernah menduga siapa yang sebenarnya membelinya. Se Kyung mengatakan dia bisa melihat akhir ini sekarang - akhir dari Alice in Wonderland adalah untuk bangun dari mimpi.

BERSAMBUNG


credit beritakorea